Karena saya tidak jadi ikutan MUKTAMAR BLOGGER karena kecapekan, saya memutuskan (tidak ada salahnya) mengikuti Pesta Blogger.
Sebenarnya saya tidak terlalu antusias mengikuti Pesta Blogger. Apalagi diadakan di gedung tinggi berlantai puluhan. Apalagi kalau saya mendapati para blogger ternyata berpakaian "mewah" ala orang kantoran di Sudirman.
Blogging sendiri adalah kemewahan bagi banyak orang di Republik ini. Apalagi pesta blogger. Kata "pesta" dan "blogger" begitu asing bagi rakyat jelata, kepada siapa saya bersimpati dan menangisi ketidakmampuan saya berbuat bagi mereka.
Pertanyaannya kemudian apakah Pesta Blogger menghasilkan sesuatu bagi Republik ini ? Blogging for society ? Saya agak pesimis dengan tagline ini.
Pada akhirnya sebagai pernyataan sikap, saya akan pergi ke pesta itu dengan sandal jepit, celana gantung dan kaos oblong lusuh kesukaan saya. Pun di ransel saya, akan ada kain sarung: untuk shalat & tidur :)
Rp 50.000 yang saya keluarkan untuk berpestapora ini... adakah berarti bagi para jelata ?
Saya hanya bisa menangisi "kekalahan" saya, meminta ampun padaNya atas ketidakmampuan saya sambil berusaha memaafkan diri sendiri..
Sebenarnya saya tidak terlalu antusias mengikuti Pesta Blogger. Apalagi diadakan di gedung tinggi berlantai puluhan. Apalagi kalau saya mendapati para blogger ternyata berpakaian "mewah" ala orang kantoran di Sudirman.
Blogging sendiri adalah kemewahan bagi banyak orang di Republik ini. Apalagi pesta blogger. Kata "pesta" dan "blogger" begitu asing bagi rakyat jelata, kepada siapa saya bersimpati dan menangisi ketidakmampuan saya berbuat bagi mereka.
Pertanyaannya kemudian apakah Pesta Blogger menghasilkan sesuatu bagi Republik ini ? Blogging for society ? Saya agak pesimis dengan tagline ini.
Pada akhirnya sebagai pernyataan sikap, saya akan pergi ke pesta itu dengan sandal jepit, celana gantung dan kaos oblong lusuh kesukaan saya. Pun di ransel saya, akan ada kain sarung: untuk shalat & tidur :)
Rp 50.000 yang saya keluarkan untuk berpestapora ini... adakah berarti bagi para jelata ?
Saya hanya bisa menangisi "kekalahan" saya, meminta ampun padaNya atas ketidakmampuan saya sambil berusaha memaafkan diri sendiri..
astaga sonny,,,kalau saja waktu itu aku juga ikut pesta blogger pasti kita ketemu,,,aku pengen belajar ngeblog,,,tapi batal ikut karna tau acaranya sangat mewah,,sponsor dari penjajah dan diadakan di gedung milik b****e yang bertanggung jawab penuh terhadap berjuta nyawa akibat lumpur lapindo yang belum juga diselesaikan sampai sekarang dan potensi kerusakannya makin menjalar.
ReplyDeletemasih spt nela yg dulu :)selamat natal & thn baru.. (kaburrr)
ReplyDeletesonnyyyyyyyyyyyyyyyyy,,,,,,,kenapa main kabur saja?????????? lama sekali kita tidak berbagi cerita,,,,
ReplyDelete