Agus Salim disebut para sejarawan sebagai The Grand Oldman atas kontribusinya membimbing kaum muda muslim intelektual angkatan Soekarno. Saat ini sebutan itu mungkin cocok buat Amien Rais yang semakin tua dan putus asa. Bulan lalu saya mengikuti "Orasi Lingkungan" Amien Rais.Dari sekian inkonsistensi dan kesalahan kalkulasi politik AR, kritikannya terhadap Freeport dan perusahaan tambang lainnya tetap konsisten sejak Orde Baru.
Selalu saja menarik mendengar gaya bicaranya. Aula kecil itu dipenuhi 500-an mahasiswa yang antusias mengikuti acara yang diawali dengan pemutaran film dokumenter yang pernah ditayangkan tvOne itu. Kelakar-kelakarnya yang satir bener-bener bikin ketawa.
Amien juga melemparkan anekdot bahwa ketika dia sudah dikubur, terjadi gempa yang membangunkannya. Rupanya para malaikat sedang menginterogasi Mbah Akbar Tanjung, Mbah SBY, Mbah Wiranto tentang kenapa Indonesia tambah sengsara sepeninggal mereka. Mbah Amien juga ikutan diperiksa. Tapi dengan enteng Mbah Amien Rais bilang: "Saya sudah mengingatkan!"
What a pity Oldman!
Selalu saja menarik mendengar gaya bicaranya. Aula kecil itu dipenuhi 500-an mahasiswa yang antusias mengikuti acara yang diawali dengan pemutaran film dokumenter yang pernah ditayangkan tvOne itu. Kelakar-kelakarnya yang satir bener-bener bikin ketawa.
Amien juga melemparkan anekdot bahwa ketika dia sudah dikubur, terjadi gempa yang membangunkannya. Rupanya para malaikat sedang menginterogasi Mbah Akbar Tanjung, Mbah SBY, Mbah Wiranto tentang kenapa Indonesia tambah sengsara sepeninggal mereka. Mbah Amien juga ikutan diperiksa. Tapi dengan enteng Mbah Amien Rais bilang: "Saya sudah mengingatkan!"
What a pity Oldman!
Hehe.. satir jiddan...
ReplyDelete*Antum khirij ma'had ayyu sanatin?
Saya ga sampe lulus kok...
tis'ah wa tis'in
ReplyDeleteizayyak, akhii.. :)